Kamu menembus benteng ketegaran yang selama ini susah payah aku cipta dengan segala pengalihan yang setengahnya tidak ada yg nyata.
Kamu melompat ke dalam area khusus untuk diriku. Kamu lincah, selalu begitu. Dan aku lemah, kembali seperti dulu.
Astagfirullah..Astagfirullah..Astagfirullah..
Kokohkan kembali pintu bergembok hati yang patah itu ya Allah
Kunci diriku sendirian didalamnya. Jangan biarkan dia melewatinya. Aku tau, sebentar lagi akan ku gali lubang untuk bersembunyi lebih dalam. Sedalam cinta yang belum lenyap ini untuknya
Sent from BlackBerry® on 3
Jumat, 17 September 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)

Tidak ada komentar:
Posting Komentar